Tauhid adalah hal paling agung dalam Al-Qur’an

Tauhid adalah hal paling agung dalam Al-Qur’an

Tauhid adalah hal paling agung dalam Al-Qur’an ini adalah bagian dari pembahasan tabligh akbar berjudul Keesaan Allah Ta’ala yang disampaikan oleh Syaikh Prof. Dr. ‘Abdur Razzaq bin ‘Abdil Muhsin Al-Badr.

A. Kedudukan dan Kemuliaan Tauhid Dalam Agama Islam
B. Pengertian dan Hakikat Tauhid
C. Tauhid Adalah Hak Allah Yang Paling Agung
D. Tauhid adalah makna Laa Ilaaha Illallah
E. Pondasi dan Lawan Tauhid
F. Menjaga dan Menyempurnakan Tauhid
G. Pembatal-Pembatal Tauhid

H. Tauhid adalah hal paling agung dalam Al-Qur’an

Menit ke-2:04:53. Al-Qur’anul Karim adalah kitabullah. Dan di dalam kitabullah tersebut terdapat keterangan yang menegaskan akan tauhid dan keterangan-keterangan yang benar-benar sangat sempurna di dalam menyampaikan tauhid. Dan Allah turunkan kitabNya sebagai hujjah atas hamba-hambaNya. Oleh karena itu hendaklah kita senantiasa memperhatikan kitabullah yang dia merupakan hujjah Allah kepada hamba-hambaNya. Dan (hendaknya kita) memperhatikan sesuatu yang paling agung, sesuatu yang paling besar yang diterangkan oleh Al-Qur’an, yaitu tauhid.

Kitabullah adalah sesuatu yang sangat agung, dan sesuatu yang paling agung dalam kitabullah itu adalah Tauhidullah (mengesakan Allah Subhanahu wa Ta’ala). Maka hendaklah kita senantiasa memperhatikan kitabullah dan kemudian memperhatikan hal yang paling agung dan kitabullah itu, yaitu tauhid.

Ayat kursi menjadi ayat yang paling agung di dalam Al-Qur’an karena di dalamnya terdapat seluruh tauhid yang penuh dengan keikhlasan. Demikian juga dengan qul huwallahu aḥad (surat Al-Ikhlas). Qul huwallahu aḥad kata Nabi sepertiga Al-Qur’an, hal ini karena di dalamnya terdapat keterangan yang sempurna tentang tauhid. Dan demikian juga dengan surah Al-Fatihah, dia dikatakan sebagai surat di dalam Al-Qur’an yang paling afdhal. Karena di dalam Al-Fatihah tersebut terdapat hal yang menerangkan tentang tauhid dengan ketiga cabang-cabangnya.

Menyempurnakan ketauhidan merupakan suatu hal yang harus diperhatikan. Dan dengannya kita memperhatikan kitabullah dan dengan kitabullah kita memperhatikan tauhid kita kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Dan ketahuilah -saudaraku yang mulia- bahwa sesungguhnya tauhid ini adalah inti daripada seluruh kitab yang Allah turunkan ke permukaan bumi, intisari daripada seluruh kitab, bahkan dia adalah intisari dakwah dari para seluruh Nabi dan Rasul yang pernah diutus oleh Allah.

Ketahuilah bahwa kitab-kitab yang Allah turunkan, Nabi dan Rasul yang Allah utus, seluruh dakwah mereka adalah satu kalimat, yaitu dakwah kepada tauhid. Sehingga Nabi kita Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam Sallam mengatakan:

نَحْنُ الْأَنْبِيَاءُ إِخْوَةٌ لعَلَّات، دِينُنَا وَاحِد وأُمَّهَاتُنا شِتى

“Kami para Nabi bagaikan saudara satu ayah, agama kami satu, namun ibu-ibu kami berbeda.”

Maksud “ibu” di sini adalah syariat. “Agama kami satu”, kami mengarah kepada satu kalimat, yaitu kalimat tauhid namun dengan syariat yang berbeda-beda. Allah berfirman:

لِكُلٍّ جَعَلْنَا مِنكُمْ شِرْعَةً وَمِنْهَاجًا

Setiap daripada kalian Kami jadikan untuknya syariat-syariat dan Kami jadikan untuknya manhaj-manhaj sesuai dengan umat tersebut.” (QS. Al-Maidah[5]: 48)

Maka apabila telah kita ketahui bahwa tauhid merupakan intisari daripada kitab-kitab yang Allah turunkan, apabila kita sadar bahwasanya itulah inti daripada dakwah para Nabi dan para Rasul, maka sangat penting bagi kita untuk memperhatikan tauhid kita itu, memahaminya dengan benar, mempraktekkannya dan menyempurnakan tauhid kita. Dan hendaklah perhatian kita kepada tauhid itu lebih daripada perhatian kita kepada makanan kita, kepada minuman kita, kepada seluruh perkara duniawi kita, karena sesungguhnya kehidupan yang sebenarnya adalah kehidupan diatas tauhid.

I. Penutup Tabligh Akbar Keesaan Allah Ta’ala

Baca di sini: Penutup Tabligh Akbar Keesaan Allah Ta’ala

Sumber Catatan Tauhid adalah hal paling agung dalam Al-Qur’an

Sumber video: Rodja TV – Tabligh Akbar: Keesaan Allah Ta’ala (Syaikh Prof. Dr. ‘Abdur Razzaq bin ‘Abdil Muhsin Al-Badr)

Mari turut menyebarkan kajian Tauhid adalah hal paling agung dalam Al-Qur’an ini di media sosial yang Anda miliki, baik itu facebook, twitter, atau yang lainnya. Semoga bisa menjadi pintu kebaikan bagi kita semua. Barakallahu fiikum..

Komentar

WORDPRESS: 0
DISQUS: